Selasa, 27 November 2012

Menyapa Gelap

Ketika jam berhenti berdenting        
Diam terdiam mati membisu
Seperti itu pula yang teralami
Semua menjadi gelap menghitam
Seolah langkah terhenti oleh asa
Tak terasa air mata pun berlinang
Tertunduk lemah ku merenung
Sekelibat fatamorgana hadir
Menyapa dengan elok senyumnya
Diri ini merasa asing
Seakan berada dalam dunia baru
Melambai berayun layaknya tertiup angin
Ingin sesekali menjerit
Berucap pada fatamorgana
Dengarlah lirih untaian hati tak berucap
Angan akan sosok bayang fatamorgana yang menjadi nyata
Menyambung bongkahan kisah sampul putih
Berangan lepas terbang melayang
Berharap bintang menangkap pancaran sinar ini
Dan menebarkannya ke langit luas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar