Yang kita lihat tidak sama dengan apa yang sebenarnya
terjadi. Disaat sekelompok orang terlihat berkumpul harmonis, saling bercakap,
dan bercanda. Tanpa kita ketahui mereka juga memiliki masalah yang begitu
terselubung dan berbelit. Begitu juga sebaliknya, dengan sekumpulan orang yang
saling beradu mulut berlontar kasar kata, disisi lain mereka merasa begitu
bahagia setelah keadaan kembali stabil. Itulah cobaan hidup. Apapun warna hidup
kita, tergantung kepada diri kita sendiri. Bagaimana kita bersikap dalam
menghadapi maupun memecahkan masalah. Sebagai umat beriman, kita memiliki
Tuhan. Berdekat diri kepada-Nya, pengobat hati paling mujarab yang dapat kita
lakukan. Serasa menjadi jiwa yang baru dengan semangat baru. Menyebut namnya
hingga serasa tertulis dalam hati kita. Kekuatan jiwa dan batin yang amat
dahsyat. Berkoreksi diri, mencoba memperbaiki, serahkan semua pada-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar